Banyuwangi - Kabupaten Banyuwangi selama ini dikenal sebagai
salah satu lumbung padi nasional yang selalu surplus setiap tahunnya.
Guna menjaga kedaulatan pangan ini, DPU Pekerjaan Umum (DPU)
Pengairan turun mengambil peran. Dalam hal ini memaksimalkan pengelolaan air di
lapangan.
Baca Juga : Program Khusus Dari PT BSI Untuk Perempuan Hebat
Sekretaris DPU Pengairan Banyuwangi, Riza Al Fahrobi
mengatakan, optimalisasi pengelolaan air irigasi dapat menjamin pertumbuhan dan
produksi tanaman secara optimal.
Maka dari itu pihaknya terus menjaga keberlanjutan sistem
irigasi, pengembangan, operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi.
"Kita melibatkan Korsda, Juru PPA hingga HIPPA untuk
selalu merawat saluran irigasi. Guna memperlancar debit air yang masuk ke sawah-sawah
petani," ungkapnya.
Riza menyebut, sistem irigasi yang optimal dapat menunjang
keberhasilan pertanian. Dengan sistem yang berjalan baik dan lancar, banyak
dapat memberikan manfaat untuk masyarakat.
"Optimalisasi ini bagian dari visi dan misi DPU Pengairan
Banyuwangi, kami terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada
masyarakat," ungkapnya.
Senyampang dengan itu, Riza mengaku semua tidak bisa
dilakukan oleh pihak dinas, makanya dia mengajak masyarakat untuk ikut berperan
aktif dalam menjaga saluran irigasi.
"Jika ada sampah yang menumpuk di saluran irigasi bisa
secara inisiatif ikut membersihkan. Karena itu semua untuk masyarakat
sendiri," ujarnya.