Kendalikan Debit Air, Dinas PU Pengairan Banyuwangi Siagakan PPA di Setiap Bendungan

$rows[judul]
Pengendalian debit air Dam Karangdoro oleh staf PPA Dinas Pengairan Banyuwangi. (Istimewa).

Dinamikaindonesia.co.id, Banyuwangi | Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Kabupaten Banyuwangi, siagakan petugas penjaga pintu air (PPA) 24 jam. Sebab, pintu air sebagai kunci pengendali debit air saat musim penghujan.

Kabid Operasi dan Pemeliharaan Bangunan Dinas Pengairan Banyuwangi, Dedi Kurniawan mengatakan musim penghujan Banyuwangi berstatus siaga banjir. 



Baca Juga : Awal Tahun 2022, Dinas Pengairan Banyuwangi Lakukan Monev HIPPA di 11 Korsda

Pintu air menjadi andalan untuk mengendalikan debit air. Maka, pihaknya tangah menyiagakan petugas penjaga pintu air di seluruh bendungan yang ada.


“Para petugas penjaga pintu air berjaga dengan shift bergantian selama 24 jam untuk mengontrol debit air jika sewaktu-waktu mengalami peningkatan akibat hujan dengan intensitas tinggi,” jelasnya, Senin (14/3/2022).


Dedi Kurniawan menyatakan koordinasi antar Korsda terus diintensifkan, agar saat cuaca buruk atau hujan deras dapat disampaikan langsung ke hilir sebelum air datang.


“Kita pantau terus, misal debit air sungai dari hulu naik terus kendalikan dan memberitahu warga yang berada di sepanjang aliran sungai agar waspada,” jelasnya.


Selain itu, jika terjadi hujan lebat PPA yang berjaga otomatis melakukan penutupan pintu bendungan, agar sedimen yang dibawa tidak masuk ke saluran.


"Jadi kalau hujan ditutup yang ke sawah-sawah, biar sedimennya tidak masuk ke saluran. Ketika air keruh itu kan membawa sedimen atau lumpur, petugas PPA yang menutup. Setiap bendungan ada PPA nya, ini sebagai upaya Dinas Pengairan meminimalisir adanya kerusakan," pungkasnya.