Banyuwangi - Setelah melalui proses panjang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi telah merampungkan pembentukan struktur Alat Kelengkapan Dewan (AKD) untuk periode 2024-2029.

Pembentukan ini diresmikan melalui rapat paripurna internal yang dihadiri oleh seluruh anggota dewan dari lintas fraksi, Rabu (2/10/2024) lalu. Struktur ini mencakup Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah, Badan Kehormatan, serta komisi-komisi yang bertugas di berbagai bidang.

Baca Juga : Setelah Pelantikan, DPRD Banyuwangi Siap Percepat Pembangunan

Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, menegaskan, proses pembentukan AKD kali ini dilakukan secara musyawarah mufakat, dan seluruh anggota dewan telah menyepakati nama-nama pimpinan dan anggota yang diusulkan.

"Semua fraksi sudah setuju dengan usulan pimpinan dan anggota AKD. Ini merupakan hasil kesepakatan bersama untuk kepentingan rakyat Banyuwangi," ujar Michael Edy saat dikonfirmasi.

Pembentukan AKD ini diharapkan akan memudahkan DPRD dalam menjalankan tugas-tugasnya secara efektif. Beberapa tokoh penting dari berbagai fraksi menempati posisi strategis dalam komisi-komisi yang telah dibentuk. 

Komisi I yang membidangi Pemerintahan, Hukum, Politik, dan Ormas, dipimpin oleh Marifatul Kamila dari Fraksi Golkar, dengan Yayuk Bannar Sri Pangayom dari PDI Perjuangan sebagai Wakil Ketua, serta Riccy Antar Budaya dari Fraksi Demokrat sebagai Sekretaris.

Di Komisi II, yang bertanggung jawab dalam Bidang Perekonomian dan Pertanian, posisi Ketua ditempati oleh Emy Wahyuni Dwi Lestari dari Fraksi Demokrat, sementara Gede Sudro Wicano dari Nasdem menjadi Wakil Ketua, dan Sri Yuliani dari Golkar menjabat sebagai Sekretaris. Komisi ini diharapkan dapat mengawal kebijakan yang berpihak pada pengembangan ekonomi daerah dan kesejahteraan petani.

Komisi III, yang membidangi Keuangan dan Kesejahteraan Rakyat, diketuai oleh Febry Prima Sanjaya dari Nasdem, dengan H. Nauval Badri dari Gerindra sebagai Wakil Ketua, dan Wagiyanto dari PDI Perjuangan sebagai Sekretaris.

Sedangkan Komisi IV, yang membidangi Pembangunan dan Pendidikan, dipimpin oleh Patemo dari PDI Perjuangan, dengan Yuliawan Bambang Sukiyanto dari Demokrat sebagai Wakil Ketua, dan Ratih Nur Hayati dari Nasdem sebagai Sekretaris.

Selain itu, Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) akan dipimpin oleh Ahmad Masrohan dari PDI Perjuangan, sementara Sofiandi Susiadi dari Partai Golkar akan menduduki posisi Wakil Ketua. Badan Kehormatan (BK) Dewan diketuai oleh Suwito dari Gerindra, dengan Umi Kulsum dari Partai Golkar sebagai Wakil Ketua.

Michael Edy juga mengungkapkan, terbentuknya AKD ini merupakan langkah awal bagi seluruh anggota DPRD untuk mulai bekerja lebih optimal dalam menjalankan tugas, fungsi, dan kewenangan mereka.

"Dengan terbentuknya struktur AKD ini, seluruh anggota dewan sudah siap untuk bekerja, memastikan seluruh kebijakan yang diambil berpihak pada kepentingan masyarakat Banyuwangi," ucapnya.

Lebih lanjut, Michael meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Banyuwangi agar semua kebijakan dan keputusan yang diambil oleh DPRD dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat.

"Kami berkomitmen untuk terus berjuang demi kesejahteraan masyarakat. Semoga setiap langkah yang kami ambil dapat membawa kebaikan bagi seluruh warga Banyuwangi," pungkasnya. (*)