Keberlanjutan Investasi di Banyuwangi, Dibutuhkan Pengelolaan Lingkungan yang Baik

$rows[judul]

Banyuwangi - Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara memiliki peran sentral dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah ini melalui upaya maksimal dalam mengelola investasi. 


Made menyampaikan komitmen kuatnya untuk menciptakan lingkungan investasi yang kondusif dan mendukung perkembangan sektor-sektor strategis di Banyuwangi.


Baca Juga : Dihantui Tantangan Ekstrim, DPRD Banyuwangi Apresiasi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2024


Politisi sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam mengoptimalkan potensi ekonomi yang dimiliki Banyuwangi. 


"Investasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga keterlibatan aktif dari para pelaku usaha dan masyarakat. Dengan bersinergi, kita dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang maksimal," ujar Made.


Menurutnya, Pemkab Banyuwangi telah mengambil langkah-langkah strategis dalam menciptakan lingkungan investasi yang menarik bagi para investor. 


Beberapa program unggulan seperti pemberian insentif pajak, fasilitas infrastruktur, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia telah menjadi fokus utama. Hal ini sejalan dengan cita-cita Banyuwangi sebagai destinasi investasi yang menjanjikan dan berkelanjutan.


Salah satu sektor yang menjadi fokus utama dalam strategi investasi Banyuwangi adalah sektor pariwisata. Dengan keindahan alamnya, Banyuwangi memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan. 


Made memastikan bahwa pihaknya akan terus mendukung pengembangan infrastruktur pariwisata, promosi destinasi, dan regulasi untuk menarik investasi dalam sektor ini.


"Paling mendasar adalah perizinan, harus ada kepastian dan stabilitas. Karena kita bargaining pariwisata, jadi terus mempersolek diri, supaya investor tertarik dan berinvestasi secara optimal," ucapnya.


Selain sektor pariwisata, sektor pertanian dan agroindustri juga mendapat perhatian khusus. Banyuwangi dikenal sebagai lumbung pangan nasional dan Ketua DPRD berkomitmen untuk meningkatkan nilai tambah produk pertanian melalui pengembangan agroindustri yang berkelanjutan. 


Dukungan infrastruktur, pelatihan petani, dan peningkatan akses pasar menjadi prioritas untuk mempercepat pertumbuhan sektor ini.


Dalam upaya memastikan keberlanjutan investasi, Ketua DPRD Banyuwangi juga menyoroti pentingnya pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. 


"Kami tidak hanya ingin pertumbuhan ekonomi yang cepat, tetapi juga yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan harus dijaga dengan baik," ungkapnya.