Dinamikaindonesia.co.id, Banyuwangi | Dam Limo yang berada di Desa/Kecamatan Tegaldlimo, tidak hanya berfungsi sebagai penahan laju air dan mengalirkan air ke petak sawah warga.
Kali ini di kawasan aliran sungai Dam Limo dijadikan tempat ajang dayung bergengsi antar kabupaten. Lomba tersebut berlangsung 13-14 Juni 2022.
Baca Juga : Jawaban Bupati Atas Pandangan Fraksi DPRD Banyuwangi Terkait Raperda Pertanggungjawaban APBD 2021
Kadis Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi melalui Sekretaris Dinas Riza Al Fahroby mengatakan, lomba dayung itu setidaknya diikuti sebanyak 164 atlet berbakat.
"Mereka dari Banyuwangi, Jember, Situbondo dan Bondowoso," kata Riza saat dikonfirmasi, Senin (13/6/2022).
Adapun yang dilombakan ada lima kategori. Diantaranya kelas lomba perahu kano kategori pelajar, kelas perahu sampan kategori umum, kelas perahu sampan kategori pelajar.
"Kemudian kelas perahu karet dengan kategori umum dan kelas perahu karet kategori pelajar," imbuh Riza.
Riza menjelaskan, lomba dayung itu merupakan rangkain dari festival Oling River Food yang akan digelar besok.
"Kita berharap dengan dilaksanakan Oling River Food Festival dan lomba dayung ini sebagai bagian dari recovery ekonomi," ungkap Riza.
Selain itu Riza menambahkan, dua ajang sekaligus itu juga bisa meningkatkan kebersihan sungai di saluran primer Kali Stail.
"Karena kalau sungai sudah bisa dipakai untuk olahraga, rekreasi, paling tidak aliran sudah bersih. Teman-teman membersihkan juga lebih mudah di sembada nya, karena lebih tertata," tutup Riza.